Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana berikan arahan di depan Komunitas Pengemudi Ojek Online didampingi PJU Polda Sulsel, Kabidhumas, Dirlantas dan Dirpamobvit.  (Foto: ABDUL).

NUANSABARU.ID, MAKASSAR -- Sebagai wujud kepedulian sosial, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulsel, Irjen Pol Drs Nana Sudjana, AS, M.M., menyerahkan bantuan sosial (bansos) kepada komunitas pengemudi Ojek Online (Ojol) di Makassar. 

Penyerahan bantuan sosial hari itu bertajuk, Bakti Sosial Kapolda Sulsel dan Staf Polda Sulsel kepada Pengemudi Ojek Online. Bantuan sosial yang diberikan sejumlah paket sembako.

Baksos Kapolda Sulsel dan staf ini digelar di Taman Lantas Mapolda Sulsel, Kamis, (8/9-2022). Dalam kegiatan ini, Kapolda Sulsel disertai PJU Polda Sulsel antaralain, Dirlantas, Kombes Pol Faizal, Dirmobvit, Kombes Pol M, Iftah, Kabidhumas, Kombes Pol Komang Suartana, Kabidpropam, Kombes Pol Agoeng dan yang lainnya.

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana dalam arahannya disarikan poin-poin pentingnya seperti ini. Kapolda Sulsel antaralain menegaskan, pemberian bantuan sosial ini sebagai bentuk kepedulian Polda Sulsel untuk meringankan beban masyarakat.

Kapolda Sulsel yang menyampaikan sambutan secara oral (tanpa text) kemudian menggambarkan selintas tentang situasi dan kondisi perekonomian bangsa sebagai imbas dari krisis energi secara global. Dan terkait dengan keputusan pemerintah menaikkan harga BBM.

Diuraikannya bahwa keputusan pemerintah untuk menyesuaikan (menaikkan) harga BBM tersebut merupakan hasil riset para pakar. Yang dikaitkan dengan krisis global tentang energi.  


Kenaikan Harga BBM itu
Keputusan Sulit Presiden

Menurutnya, pemerintah telah berupaya maksimal untuk mengatasinya. "Presiden R.I. telah menyatakan bahwa pengalihan subsidi BBM yang berdampak pada penyesuaian harga BBM adalah keputusan sulit, " ujar Kapolda Sulsel. Demikian lebih-kurang gambaran Kapolda Sulsel yang mengacu pada statement presiden.

Nana Sudjana menyebutkan, subsidi BBM selama ini 70 persen (prosen) dinikmati oleh masyarakat kelas menengah ke atas. Oleh katena itu pemerintah mengalihkan subsidi BBM tersebut ke dana BLT (Bantuan Langsung Tunai) dan juga bantuan transportasi. Dana BLT tersebut diperuntukkan 20,26 juta jiwa rakyat Indonesia.

Kapolda Sulsel menggarisbawahi bahwa seluruh dunia pemerintahanya itu berupaya men-sejahterahkan masyarakatnya. Maksudnya, termasuk pemerintah Indonesia yang juga terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kapolda Sulsel juga mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat, sebagai bentuk kepedulian sosial Kapolri akan ada lagi bantuan sosial berupa sembako yang akan diteruskan ke jajaran Polda.

Lebih khusus Kapolda Sulsel berharap empaty building itu diintensifkan sampai ke daerah-daerah. Yang dimaksudkan, kepedulian masyarakat kelas menengah ke atas untuk mau memberikan bantuan kepada masyarakat yang susah atau kurang mampu. (*).

Penulis: RENALDI

Editor: ABDUL

Kapolda Sulsel dan PJU Polda Sulsel Serahkan Paket Sembako ke Pengemudi Ojek Online (Ojol). (Foto-foto: ABDUL/NB).